The Hardest Thing You don't Know

Penghargaan nggak melulu tentang pemberian hadiah atau piala nominasi secara besar-besaran. Aku di sini belajar bagaimana cara menghargai orang lain atas apa yang telah ia kerjakan. Mulai dari hal sekecil apapun, hingga yang berdampak besar bagi lingkungan sekitar.

Waktu acara Welcoming Party, bagi siapapun yang berani maju ke depan entah itu menyampaikan pertanyaan, pendapat, ataupun menjawab pertanyaan akan mendapat apresiasi. Aku pernah waktu Welcoming Party menjawab pertanyaan,"Apa yang kamu tahu tentang Sistem Informasi?". Dan aku bilang,"Jurusan yang nantinya akan menjadi penghubung antara bisnis dan penerapan informatika". Aku dapat doorprize yang...ya, menurut kamu mungkin sepele, tapi bagi aku ini bermanfaat banget selama tinggal di asrama (dan aku dari awal udah pingin banget dapet ini). Hadiahnya sederhana : Keset dan celengan berlubang satu. Sangat sederhana memang, tapi aku bersyukur banget karena dua benda itu sedang sangat aku butuhin.

Di sini kamu juga nggak cuma dapet sebuah nilai 90 atau 100 dengan lingkaran besar di pojok kiri kertas ujian kamu. Kamu akan dipanggil dan mendapat apresiasi dari dosen, baik berupa hal sederhana seperti doa, ucapan bangga, bahkan sampai merchandise. 

Waktu itu pernah ada games kecil-kecilan di kelas mata kuliah Kepemimpinan dan Keterampilan Interpersonal. Kalau ngak salah, 5 atau 10 orang dengan skor tertinggi dapat apresiasi berupa -yang lagi-lagi mungkin ini sepele- KitKat Greentea. Peraih nilai tertinggi saat UTS Sistem Enterprise, Hennry dan Dendy, teman sekelasku, waktu itu juga mendapat apresiasi dan ucapan selamat dari dosen. Aku gatau isinya apa karena ada di dalam totebag :D Aku sebagai teman turut bangga, dan berdoa supaya bisa menyusul mereka, hehehe.

Apresiasi-apresiasi itu kemudian memotivasi aku untuk selalu menghargai orang lain. Nggak selalu dalam bentuk barang, setidaknya dengan senyuman, dengan kita bersikap baik kepada orang-orang di sekitar kita, dengan membuat mereka tertawa disaat mulai jenuh dengan kuliah. Setidaknya, aku sebagai teman selalu ada keinginan untuk berkontribusi agar sebuah pertemanan, persaudaraan itu selalu terjaga.

Dan yang terpenting : Hal yang dapat membuat orang bahagia itu nggak selalu datang dari suatu hal yang besar, bisa jadi dari hal-hal yang sangat sepele, seperti tersenyum.